Kamis, 27 September 2012

Proses Pembentukan Minyak Bumi

Proses Pembentukan Minyak Bumi - Dalam kehidupan sehari-hari kalian tentu mengenal dan mengetahui kegunaan gas elpiji, bensin, minyak tanah, solar, aspal, lilin, dan oli. Tapi tahukah kalian bahwa semua itu diperoleh dari pengolahan minyak bumi yang ditambang dari perut bumi?

Dalam subbab ini akan dibahas secara lengkap tentang minyak bumi, mulai dari proses pembentukannya, komponen penyusunnya, cara pengolahannya, daerah penambangannya di Indonesia, kegunaan minyak bumi, dan dampak dari penggunaan bahan bakar fosil ini.

1. Pembentukan Minyak Bumi
Tahukah kalian, bagaimana proses pembentukan minyak bumi dan berapa lama proses itu berlangsung? Apakah bahan-bahan penyusun proses pembentukan minyak bumi tersebut? Pada tahun 1958, di Moskow diadakan konferensi mengenai asal mula pembentukan minyak bumi. Pada konferensi tersebut diperoleh dua pendapat mengenai asal-usul minyak bumi, yaitu minyak bumi berasal Hari zat-zat anorganik Han minyak bumi berasal dari zat-zat organik.

a. Minyak Bumi Berasal dari Zat Anorganik
Hipotesis yang menyatakan bahwa minyak bumi berasal dari zat anorganik diajukan oleh kimiawan Perancis, Berthelot, pada tahun 1866. Menurut Berthelot, logam-logam alkali dalam bumi bereaksi dengan C02 pada suhu tinggi membentuk gas asetilena (C,H,). Gas asetilena inilah yang kemudian membentuk senyawa hidrokarbon yang lain.

Pada tahun 1877, kimiawan Rusia, Dmitri Ivanovick Mendeleyev (1834 - 1907), mengemukakan hipotesis lain tentang asal-usul minyak bumi. Menurut Mendeleyev, besi karbida di dalam bumi bereaksi dengan air dan menghasilkan gas asetilena. Reaksi ini mirip dengan reaksi antara batu karbida (CaCj dengan air.


b. Minyak Bumi Berasal dari Zat Organik
Zat organik penyusun minyak bumi berasal dari tumbuh-tumbuhan dan hewan. Teori yang menyatakan bahwa minyak bumi berasal dari tumbuh-tumbuhan pertama kali dikemukakan oleh ilmuwan Perancis, P.G. Macquir, pada tahun 1758. Teori ini didasarkan pada sumber batu bara yang juga berasal dari tumbuh-tumbuhan.

Adapun teori yang menyatakan bahwa minyak bumi selain berasal dari tumbuh-tumbuhan juga berasal dari hewan, dikemukakan pertama kali oleh J.P. Lesley pada tahun 1865. Kemudian, ilmuwan lain bernama B. Haquet melakukan percobaan distilasi minyak bumi dari molusca (hewan lunak). Percobaan lain juga dilakukan oleh H. Hofer dan C. Eugler. Mereka melakukan distilasi terhadap daging kerang dan ikan pada suhu 300° - 400"C dan tekanan 10 atm. Pada proses tersebut dihasilkan zat yang menyerupai minyak bumi.

Teori yang menyatakan bahwa minyak bumi berasal dari zat organik ini didukung oleh hasil-hasil penelitian di laboratorium dan analisis pemikiran. Teori ini sesuai dengan ilmu geologi, sehingga teori yang menyatakan bahwa sumber minyak bumi berasal dari zat anorganik tidak dianut lagi.

Berdasarkan teori pembentukannya, minyak bumi berasal dari hasil pelapukan organisme hidup yang berlangsung sangat lama (berjuta-juta tahun).

Pembentukan minyak bumi memerlukan lingkungan yang dapat memberi kadar zat organik tinggi dan memberi kesempatan pengawetan, sehingga tidak terjadi oksidasi atau pembusukan. Daerah pantai yang memiliki muara sungai menghadap ke laut terbuka, memiliki kemungkinan lebih
besar memproduksi zat organik.

Selanjutnya zat organik tersebut menyebar ke dalam batuan serpih lempung yang halus, terakumulasi, dan terkonsentrasi. Selanjutnya, zat tersebut bergerak masuk ke dalam batuan dan terperangkap di dalam batuan sedimen. Minyak bumi berada dalam batuan, sehingga disebut juga petroleum (Latin: petrus = batu; oleum = minyak).

Fosil yang tertimbun akan membentuk minyak bumi dalam
kurun waktu minimal dua juta tahun. Ada minyak bumi yang terbentuk dalam waktu 500 juta tahun, 1.000 juta tahun, atau bahkan 2.500 juta tahun.

Setelah terbentuk, minyak bumi tersebut akan bergerak melalui celah-celah di antara lapisan batuan sehingga untuk memperolehnya harus dilakukan pengeboran.

Massa jenis minyak bumi lebih kecil daripada air, sehingga terletak di atas lapisan air tanah. Umumnya selain menambang minyak bumi, gas alam yang berada di atas lapisan minyak bumi, juga ikut ditambang.

Demikian artikel "Proses Pembentukan Minyak Bumi" ini saya susun, artikel ini saya ambil dari ( BSE ) Aktif Belajar Kimia X SMA/MA karangan Hermawan, Paris Sutarjawainata,Heru Pratomo Al.

TAHUKAH ANDA, BUKU BSE DAPAT DIMILIKI SIAPA SAJA SECARA GRATIS TANPA MELANGGAR HUKUM ? klik di sini untuk mendownload 
lalu tunggu dan skip ad

Semoga Apa yang beliau tulis dapat dicerna oleh teman teman semua ^_^.
Pesan yang hendak disampaikan sentra-edukasi.com adalah "Mari kita gunakan BSE!, Siapa bilang BSE tidak bermutu ^_^, Mari kita mudahkan pencarian informasi untuk pendidikan!!!" Proses Pembentukan Minyak Bumi- END

0 komentar:

Imam syuhro w | Template by - Abdul Munir - 2008 - layout4all